KacaTeknologi.com • Apa itu Business Intelligence – Kemajuan zaman di bidang teknologi menghadirkan banyaknya solusi terhadap pekerjaan manusia. Sudah tidak aneh apabila pekerjaan manusia sendiri banyak memanfaatkan teknologi karena pekerjaan dapat diselesaikan lebih cepat dengan hasil yang baik.
Pada revolusi industri 4.0 ini kita dituntut untuk selalu beradaptasi menggunakan teknologi agar diri memiliki value yang tinggi di mata orang lain, terlebih lagi bagi Anda yang ingin mencari pekerjaan wajib melek teknologi, jika tidak maka Anda akan dikalahkan oleh para competitors. Termasuk penggunaan teknologi dalam bisnis yang lebih dikenal dengan sebutan Business Intelligence. Lalu, apa pengertian dari Business Intelligence?
Mengenal Business Intelligence, Membuat Data Menjadi Lebih Mudah Dibaca
Apa itu Business Intelligence?
Mengapa Business Intelligence Begitu Penting Dalam Bisnis?
- BI dapat membuat KPI (Key Performance Indicators) berdasarkan data historis.
- Bi dapat mengidentifikasi dan mengatur tolak ukur untuk berbagai proses.
- Dengan hadirnya sistem BI, sebuah bisnis dapat dengan mudah mengidentifikasi tren pasar dan menemukan masalah pada bisnis yang perlu segera ditangani.
- BI dapat membantu memvisualisasikan data yang dapat meningkatkan kualitas data dan juga kualitas pengambilan keputusan yang baik.
- Sistem BI juga dapat digunakan oleh UKM (Usaha Kecil dan Menengah).
Permasalahan Apa Saja yang Mendorong Dikembangkannya Aplikasi Business Intelligence?
- Bingung dalam mendapatkan informasi yang jelas mengenai perjalanan bisnis karena kurang jelasnya informasi yang didapatkan.
- Tidak mengetahui dari mana sumber pendapatan terbesar dalam perusahaan atau bisnis yang dijalani dan kapan waktu disaat bisnis mengalami penurunan pendapatan.
- Perusahaan tidak memiliki pengukuran kinerja dalam rentang waktu tertentu.
- Tidak tahu apa yang dibutuhkan oleh user saat ini dan apa yang harus ditingkatkan untuk menjaga intensitas user.
- Bingung dalam menentukan keputusan bisnis karena tidak memiliki data yang akurat.
Komponen Utama Business Intelligence
1. OLAP (Online Analytical Processing)
2. Advanced Analytics or Corporate Performance Management (CPM)
3. Real-Time BI
4. Data Warehousing
Data Warehousing memungkinkan para pemimpin bisnis untuk menyaring subset data dan memeriksa komponen yang saling terkait yang dapat membantu mendorong bisnis menjadi lebih baik. Melihat data penjualan selama beberapa tahun dapat membantu meningkatkan pengembangan produk atau menyesuaikan penawaran musiman.
5. Data Sources
Bagaimana Implementasi Business Intelligence?
- Untuk yang pertama, data mentah dari database perusahaan akan diekstrak kemudian disebar di berbagai sistem.
- Data diubah menjadi data warehouse.
- Dengan menggunakan sistem BI, pengguna dapat mengajukan pertanyaan, meminta laporan ad-hoc atau melakukan analisis lainnya.
Contoh Business Intelligence Pada Praktik Lapangan
Via : guru99.com |
- Penambahan lini produk
- Perubahan harga produk
- Perubahan dalam opsi iklan
- Peningkatan anggaran radio
Dalam sistem OLTP yang berurusan dengan basis data demografis pelanggan, data yang dapat diumpankan berupa:
- Peningkatan batas kredit pelanggan
- Perubahan tingkat gaji pelanggan
Adapun contoh riil pada kehidupan sehari-hari adalah seperti kisah pemilik hotel ini:
Pemilik hotel menggunakan aplikasi analitik BI untuk mengumpulkan informasi statistik mengenai rata-rata hunian dan tarif kamar per bulannya. Hal ini tentu akan membantu analyst untuk menemukan pendapatan agregat yang dihasilkan per kamar.
Hal itu juga dapat mengumpulkan statistik tentang pangsa pasar dan data dari survei pelanggan dari masing-masing hotel untuk memutuskan posisi kompetitif di berbagai pasar.
Dengan menganalisis tren ini dari tahun ke tahun, bulan ke bulan dan hari ke hari akan membantu pihak manajemen untuk menawarkan diskon pada penyewaan kamar sehingga akan meningkatkan value hotel.
Macam-Macam Tipe Pengguna Dari Business Intelligence
Berikut yang diberikan adalah empat kunci yang digunakan Business Intelligence System:
1. Analis Data Profesional (The Professional Data Analyst)
Analis data adalah ahli statistik yang diharuskan untuk menggali lebih dalam persoalan data. Sistem BI membantu mereka mendapatkan wawasan baru untuk mengembangkan strategi bisnis yang unik dan berbeda dari sebelumnya.
2. Pengguna IT (IT Users)
Pengguna IT atau ahli IT juga memiliki peran penting dalam memelihara infrastruktur BI. Mereka diharuskan memiliki kemampuan dalam mengoperasikan semua hal yang terkait dengan BI serta cara memperbaikinya.
3. Kepala perusahaan (The Head of The Company)
Pemilik perusahaan, CEO, atau CXO juga dapat dengan mudah meningkatkan keuntungan bisnis mereka dengan cara meningkatkan efisiensi operasional pada bisnis yang mereka jalani.
4. Pengguna Bisnis (The Business Users)
Pengguna intelijensi bisnis dapat ditemukan dari seluruh organisasi. Terutama ada dua jenis pengguna bisnis
- Pengguna intelijen bisnis biasa (Casual user).
- Pengguna intelijen bisnis pro (advanced power user).
Perbedaan antara keduanya adalah bahwa power user memiliki kemampuan untuk bekerja dengan set data yang jauh lebih kompleks, sementara pengguna biasa membutuhkan dashboard petunjuk untuk mengevaluasi set data yang telah ditentukan.
Keuntungan Menggunakan Business Intelligence
1. Mempercepat Produktivitas
2. Meningkatkan Visibilitas
3. Memperbaiki Akuntabilitas
4. Memiliki Sudut Pandang Khusus
5. Menyimpulkan Proses Bisnis
6. Mendapatkan Analitik yang Mudah
Kekurangan Menggunakan Business Intelligence
1. Biaya yang Cukup Mahal
2. Kompleksitas yang Rumit
3. Penggunaan Terbatas
4. Memakan Waktu Dalam Pengimplementasian
Tren Business Intelligence Saat Ini
- Artificial Intelligence: Laporan Gartner menunjukkan bahwa AI dan pembelajaran mesin kini akan mengambil alih tugas yang dianggap rumit oleh manusia sehingga dapat dilakukan oleh robot.
- Collaborative BI: Aplikasi BI dikombinasikan dengan alat kolaborasi, termasuk media sosial, dan teknologi terbaru lainnya yang berupaya untuk meningkatkan kinerja perusahaan.
- Embedded BI: Embedded BI memungkinkan integrasi perangkat lunak BI atau beberapa fiturnya ke dalam aplikasi bisnis lain untuk meningkatkan dan memperluas fungsionalitas pelaporannya.
- Cloud Analytics: Aplikasi BI akan segera ditawarkan berbasis cloud (internet) sehingga dapat diakses dimanapun, dan akan lebih banyak bisnis yang beralih ke teknologi ini. Sesuai prediksi, dalam beberapa tahun pengeluaran untuk analisis berbasis cloud akan tumbuh 4,5 kali lebih cepat.
Kesimpulan Mengenai Business Intelligence
- BI adalah serangkaian proses, arsitektur, dan teknologi yang mengubah data mentah menjadi informasi yang bermakna yang akan mendorong tindakan bisnis menjadi lebih menguntungkan.
- Sistem BI akan membantu bisnis untuk mengidentifikasi tren pasar dan menemukan masalah bisnis yang perlu ditangani dalam kurun waktu tertentu.
- Teknologi BI dapat digunakan oleh seorang data analyst, ahli IT, pengguna bisnis dan kepala perusahaan.
- Sistem BI membantu organisasi untuk meningkatkan visibilitas, produktivitas, dan memperbaiki akuntabilitas.
- Kelemahan dari BI adalah prosesnya memakan waktu yang lama karena kompleksitasnya.